Suguhan Unik, Kerupuk Terung dan Teripang Jadi Jajanan Khas Lebaran di Kampung Nelayan Sidayu
PimtarBaca. Sidayu Gresik, Selain bersilaturahmi dan memohon maaf, momen lebaran selalu identik dengan suguhan yang lezat. Seperti kerupuk terung dan teripang yang jadi jajanan khas kampung nelayan Dusun Asemmanis, Desa Ngawen, Kecamatan Sidayu, Kabupaten Gresik.
Pada momen Hari Raya Idulfitri, hampir semua rumah menyuguhkan hewan laut yang memiliki rasa lezat dan kaya akan manfaat ini. Seperti bermanfaat menjaga kesehatan jantung, mengatasi radang sendi, hingga mempercepat penyembuhan luka.
Salah satu warga Dusun Asemmanis, Nur Helisa, menyampaikan bahwa tradisi menyuguhkan jajanan berupa kerupuk terung dan teripang ini sudah ada sejak dulu.
“Banyak warga di sini bekerja sebagai nelayan. Selain mendapatkan kerang, juga teripang dan terung,” ujarnya, Selasa (1/4/2025).
Helisa menjelaskan, teripang blonyo atau yang dikenal sebagai timun laut ini merupakan hewan laut yang tidak memiliki tulang belakang dengan bentuk memanjang layaknya mentimun.
Untuk bisa disantap, terlebih dahulu teripang blonyo diiris dan dibersihkan dari lumpur. Kemudian direbus. Usai kandungan air berkurang, teripang ditiriskan dan dicampur dengan bumbu bawang putih. Setelah itu dijemur hingga kering. Terakhir tinggal digoreng hingga matang dan kerupuk teripang blonyo bisa langsung dinikmati.
“Untuk terung proses masaknya juga sama. Hanya bentuknya seperti bola. Semua tanpa ditambahi tepung,” terangnya.
Lebih lanjut disampaikan Helisa, biasanya penjualan dua kerupuk tersebut meningkat pada saat Ramadan. “Adapun harganya kisaran Rp35.000-Rp45.000 per 200 gram,” ungkapnya. PimtarBaca